Prolingmas 2022: Edukasi Parenting dan Explore Budaya Banyumasan

Foto Panitia Prolingmas dan perwakilan warga Dusun Cibun, (Dok. Panitia Prolingmas)

Purwokerto, LPM Saka – Program keliling masyarakat (Prolingmas) sukses diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Bimbingan Konseling Islam, Universitas Islam Negeri Prof. K. H. Saifuddin Zuhri Purwokerto  di Dusun Cibun Desa Sunyalangu Kecamatan Karanglewas pada Sabtu - Minggu (23-24/07/2022). Penyelenggara kegiatan mengusung tema Mewujudkan Generasi Produktif dan Berbudaya”.

Nabilla Tsuraya selaku ketua panitia menyampaikan tujuan dari prolingmas adalah sosialisasi tentang parenting dan mengoptimalkan potensi budaya Banyumasan.

“Kegiatan ini sebagai bentuk sosialisasi terkait parenting kepada wali murid serta mengenalkan dan melestarikan potensi budaya banyumasan yang memang menjadi daya tarik Dusun Cibun”, terang Nabilla Tsuraya.

Program keliling masyarakat bertajuk seminar ini dibuka langsung oleh Nur Azizah, M.Si. yang juga sebagai narasumber pada kegiatan seminar parenting. Nur Azizah menyampaikan bahwa pentingnya orang tua dalam pengawasan anaknya ketika menggunakan gadget.

“Wali murid harus senantiasa mengawasi penggunaan gadget anak di tengah arus informasi yang sangat deras”, tegas Nur Azizah.

Kemudian, Nur Azizah dalam seminar solusi mmengatasi anak kecanduan gadget juga menerangkan bahwa anak-anak yang tidak diawasi akan mudah mengonsumsi informasi yang tidak baik sehingga menjadi tidak bijak dalam menggunakan gadget.

“Jika tidak diawasi maka anak akan mengonsumsi informasi-informasi yang kurang mendidik”, tamnbah Nur Azizah.

Dalam kegiatan tersebut setidaknya hadir 40 peserta dari Desa Sunyalangu dan wali murid SDN Cibun. Seluruh ketua Lembaga mahasiswa turut mengahadiri kegiatan prolingmas tersebut. 

Pada rangkaian akhir bazaar pakaian murah juga digelar untuk para warga di dusun Sunyalangu dan sekitarnya. Kemudian, Khoirul Miftahudin memeriahkan kegiatan ini dengan bercerita tentang kisah Islami dan ditutup dengan tanya jawab oleh peserta.

Pada Sabtu malam, warga Dusun Cibun menampilkan pentas gending macapatan untuk menghibur sekaligus menutup acara kegiatan Prolingmas HMJ BKI 2022. Ketua HMJ BKI 2022 Rahma Herlei Suranto menyampaikan ucapan terimakasih dan permohonan maaf kepada warga Cibun serta menyerahkan kenang-kenangan secara simbolis kepada Ketua RT.

“Kami ucapkan Terimakasih kepada warga Cibun dan meminta maaf jika dalam penyelengaraan kegiatan ini masih ada kurangnya”, tutup Rahma Herlei Suranto. 

Pesona Dusun Cibun

Kebudayaan yang ada di Indonesia sangat beragam, termasuk di dalamnya dalah Budaya Jawa. Namun, seiring perkembangan zaman modern khususnya bidang digital, kebudayaan-kebudayaan Jawa semakin iris terkikis. Generasi muda acuh budaya beranjak menjauhi warisan leluhur mereka.

Warga Dusun Cibun mecoba membantah stigma negatif tersebut, dusun terpencil yang luas akan hal pelestarian budaya berupaya terus menurunkan budaya macapat Babad pasir Luhur kepada ahli waris budaya tanah Banyumas.

Foto kegiatan eksplorasi budaya Banyumasan

Berliku jalan menuju tempat yang kaya akan budaya Jawa, seutas jembatan bergantung pun menjadi satu-satunya jalan yang dapat diakses untuk menuju Dusun Cibun. Tempat babad tertua di tanah Banyumas menjadi dusun bersejarah bagi warga Banyumas.

Sejarah berdirinya Kadipaten Banyumas ditulis dengan kidungan campuran tiga Bahasa yang khas dalam pelafalan yaitu Jawa kuno, Jawa Mataraman dan Basa Sunda. Hampir mati syair lahirnya Banyumas, tetapi para tertua Dusun Cibun memberikan nafas Panjang untuk Babad Pasir Luhur.

Gubug kecil rumah Cibun, berdiri sebagai tempat Latihan kebudayaan anak-anak yang diperkasai oleh dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas Soedirman Purwokerto. Sehingga anak-anak Cibun kenal erat dengan budaya Banyumasan.

Reporter: Fawwaz Adzansyah Islamy

Editor: Pandika Adi Putra